Senja manakala sore
Menemani para pencari jejak kehidupan dalam setiap langkah
Senja yang pilu hari ini
Lembayung menghiasi senja
Adakalanya hati ini terbuai senja yang menawarkan racun
Racun bahwa hari sudah selesai
Senja yang memabukkan
Ratapan sunyi sembari gelap menemani
Ada hidup yang berputar dengan siklus yang sama
Terus berputar sesuai arah jarum jam
Berharap jarum jam akan berbalik arah
Apakah senja selalu ditemani lembayung
Akankah senja menjadi warna lain di tempat asing
Suara mesin kendaraan, klakson yang bising
Hiruk pikuknya dunia yang sibuk
Melupakan senja sebagai penutup hari
Hilang bersama riuhnya gelak tawa
Dan terkapar sampai pagi
Kembali dengan putaran yang sama
Terjebak dalam lingkaran kehidupan yang mencekat
Pulang adalah lari dari hidup
Denting piano yang menjadi cibiran di kala itu
Menertawakan hidup yang monoton
Menyayat dengan suaranya yang merdu
Senja pun pamit dengan warna jingga yang memudar di ufuk timur
Tidak ada komentar:
Posting Komentar