29 Nov 2011

[News] Sang ratu Downhill


          Euforia Sea Games ke 26 yang baru saja selesai diselenggarakan masih terasa sampai sekarang apalagi dengan Indonesia keluar sebagai juara umum. Pada kesempatan ini saya akan membahas tokoh “atlet” dari salah satu cabang olahraga Sea Games yaitu downhill. Mungkin sebagian orang tidak terlalu mengenal Downhill, Downhill adalah pengembangan dari cabang olahraga bersepeda. Aliran ini menuruni jalanan non aspal pegunungan atau dataran tinggi. Tantangannya adalah menuruni gunung sekaligus melahap hambatan yang ada di depannya, seperti batu, pohon, dan kubangan. Pada Sea Games ke 26 kemarin Indonesia kembali mendapatkan emas pada nomor putri, emas ini berhasil didapatkan oleh Risa Susanty. Bagi penggemar olahraga sepeda mungkin nama Risa Susanty sudah tidak asing lagi, mengingat kiprahnya dalam dunia per-sepedaan khususnya Downhill. Kemenangan Risa Susanty pada Sea Games kemarin juga berhasil mengukuhkan Risa menjadi  Ratu Downhill Asia Tenggara karena wanita berusia berusia 31 tahun meraih emas Sea Games sejak tahun 1997.

            Tidak hanya raihan emas di nomor Downhill yang membuat kita patut berbangga tapi juga karna Risa Susanty berjaya dengan memakai sepeda lokal asli Indonesia (Wim Cycle, author). Ini menunjukkan bahwa produk olahraga Indonesia patut diacungi jempol karna di ajang sebesar ini mampu membawa atletnya memenangi emas, tidak hanya di ajang Sea Games saja tapi juga di berbagai ajang Downhill yang dimenangi oleh ratu Downhill Indonesia ini.

            Dalam sebuah wawancara (Tokoh, MetroTV) wanita asal Bandung ini mengatakan bahwa dia dulu adalah atlet bulutangkis sebelum akhirnya mengenal dunia sepeda, pada awalnya pun yang dia tekuni bukanlah Downhill tapi CrossCountry (jenis melintasi alam) tetapi karna sebuah kecelakaan yang menyebabkan cedera padanya akhirnya Risa Susanty beralih haluan ke olahraga Downhill yang tidak memerlukan banyak tenaga dan waktu. Downhiller sekaligus model ini juga menyatakan bahwa pada Sea Games berikutnya dia tidak akan bertanding bukan berarti dia akan pensiun tapi Risa menyatakan bahwa di Indonesia perlu adanya regenerasi di bidang Downhill, “Thailand sudah mengalami 3 regenerasi sampai Sea Games kemarin dan Indonesia masih generasi pertama (Risa, author)” ujar Risa. Dari Risa Susabty kita bisa belajar satu hal bahwa tidak hanya prestasi yang harus kita pikirkan dalam dunia olahraga Indonesia tapi juga mencakup pembibitan generasi muda dan regenerasi selanjutnya. Kita berharap yang terbaik saja untuk olahraga Indonesia ke depannya, Indonesia Bisa!!!!!!!.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar