7 Mar 2012

[Story] Sebuah kesadaran yang haru


Apakah saat ini aku boleh menangis?

Terlalu banyak hujan hari ini, mendung selalu menghiasi siangku di hari yang cerah...

Sebenarnya aku tak ingin jadi budak, aku tak ingin diperintah...

Hanya aku dan penciptaku yang berhak atas diriku!!!!!!!!!!!

Tak ada orang lain yang berhak memerintahku ... camkan itu dunia!!!

Aku bukan orang yang tidak punya kehendak, aku hanya tak ingin berkehendak layaknya kau dengan segala keangkuhanmu....

Apakah ini arti kehadiranku bagi orang-orang?

Sebagai bahan lelucon, hanya sesuatu yang bisa kau permainkan...

Aku kecewa ketika tahu itu,

Andai... aku bisa berbuat lebih baik dengan hidupku
Mungkin saat ini aku tidak seperti itu di mata kalian...

Andai ... aku bisa berbicara tentang rasaku
Mungkin saat ini kalian akan sedikit menghargaiku...

Andai ... aku bisa menolak permintaan yang tidak aku inginkan
Mungkin saat ini kalian bisa menghormati pilihanku...

Andai ... aku bisa marah saat kalian mempermainku dan berbuat kesalahan
Mungkin saat ini aku bisa menatap dunia dengan wajah berseri

Saat ini, sudah bolehkah aku menangis?

Untuk sesuatu yang aku baru sadari...

Bukan baru kusadari...

Hanya baru menerima kenyataan itu yang sebenernya sudah lama aku sadari

Hanya terlalu takut untuk mengakuinya dan selama ini  berada dalam bayang-bayang orang lain terus menerus

Aku menangis saat ini...

Untuk setiap nafas yang pernah kuhirup

Maaf kawan, aku tidak bisa menjadi apa yang kamu harap...

Saat ini hanya aku dan tuhanku...

Ya tuhan ... yang Maha Mendengar, Maha Melihat...

Aku hanya ingin membagi cerita dengan engkau

Yang tak pernah menolakku disaat aku ingin bercerita

Yang tak pernah menyelaku disaat aku ingin bicara

Tuhan ...

Aku hanya tak ingin jadi budak dunia, bukan orang yag bisa kau perintah untuk sesuatu...

Aku membenci itu..
.
Tolong mengertilah ... dunia

Bahwa aku bukan orang yang kau dikte dengan katamu

Haru itu menyeruak diantara rasa sakit...

Dan haru itu akhirya menjadi sebuah tangisan di senja yang hilang

-Suara yang menangis di senja yang hilang-


2 komentar:

Dian Fa mengatakan...

karena suatu hari nanti, dunia akan melihatmu, karena suatu hari nanti kau akan dielu elukan oleh jutaan manusia,
karena suatu hari nanti, kau akan bersinar layaknya bintang,
karena suatu hari nanti, kau akan meneriakan pada langit "aku bisa!!!"
maka, belajarlah untuk menjadi kuat. Tangisanmu bukan tanda kau lemah. Tangisanmu adalah saksi bahwa kelak ada tawa di wajahmu. Bukankah semua hal yang ada di dunia ini berpasangan?

^^

irma mengatakan...

like your quotes..
yaks .. i am strong!!!
but i want to share it
ga enak klo mendem hhhe*
berpasangan... surely :)

Posting Komentar